JS, Pringsewu - Sebanyak 1.404 stasiun radio amatir dari seluruh dunia telah berpartisipasi pada kegiatan Special Call ORARI Daerah Lampung - Lokal Pringsewu.
Kegiatan yang bekerjasama dengan RSUD Pringsewu dalam rangka Hari Kesehatan Nasional Ke-56 Tahun 2020 ini digelar selama dua hari, 11-12 November 2020, dengan menggunakan beberapa frekuensi, baik di HF SSB (40 meter band) 7.120 Mhz, maupun VHF FM (2 meter band) 145.500 Mhz, serta FT8 (online) pada frekuensi HF 7.074 Mhz, dengan tanda panggilan khusus (Special Callsign) yakni 8H56HKN.
Pada High Frequency 7.120 Mhz mode SSB (40 meter band) tercatat 1.004 stasiun, kemudian pada Very High Frequency 145.500 Mhz mode FM (2 meter band) tercatat 100 stasiun, dan melalui online FT8 tercatat 300 stasiun, dengan total seluruhnya sebanyak 1.404 stasiun radio amatir anggota ORARI di seluruh Indonesia dari area ∅ hingga 9, dan stasiun radio amatir dari beberapa negara, diantaranya dari Brunei Darussalam, Malaysia, Maldives, Japan, China, Russia, Australia, beberapa negara Eropa dan negara-negara lainnya.
Menurut Pj Ketua ORARI Lokal Pringsewu, Aris Mulato (YC4XAM), didampingi Ketua DPP ORARI Lokal Pringsewu, Dalijo Haris Santoso (YB4UGP), tema yang diangkat pada kegiatan tersebut yakni 'Satukan Tekad Menuju Indonesia Sehat'.
Tema tersebut, menurutnya sangat penting untuk digaungkan, khususnya di kalangan amatir radio melalui udara, terlebih dalam suasana pandemi Covid-19 seperti saat ini, guna mengajak masyarakat, khususnya para amatir radio di seluruh Indonesia untuk selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, dengan selalu berdisiplin mematuhi protokol kesehatan.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu, kepada Bupati Pringsewu H.Sujadi (YB4SJD), Wakil Bupati Pringsewu DR.H.Fauzi, SE, M.Kom., Akt., CA, CMA (YD4SJB) atas dukungannya terhadap kegiatan ini, kepada Dinas Kesehatan dan RSUD Pringsewu, kepada ORARI Pusat, Daerah dan Lokal Pringsewu, seluruh panitia, petugas NCS dan Co-NCS, petugas log-sheet, pendukung, serta seluruh stasiun amatir radio anggota ORARI di seluruh Indonesia, serta sejumlah stasiun radio amatir dari Brunei Darussalam, Malaysia, Maladewa, Jepang, Tiongkok, Rusia, Australia, beberapa negara Eropa, serta negara-negara lainnya yang telah berpartisipasi pada kegiatan Special Call ORARI Lokal Pringsewu.
Untuk stasiun radio amatir yang telah berpartisipasi, pihaknya juga memberikan sertifikat atau QSL Card.
Wabup Pringsewu mengapresiasi digelarnya Special Call yang diikuti ribuan peserta dari para amatir radio di seluruh dunia, dan tentunya hal ini, selain dalam rangka mengkampanyekan perilaku hidup bersih dan sehat kepada seluruh elemen masyarakat, khususnya kalangan amatir radio, juga mengangkat nama Pringsewu bukan hanya di tingkat nasional, namun juga di tingkat dunia. Kedepan, ia berharap sinergitas antara ORARI dan pemerintah daerah dapat lebih terjalin erat, dan kegiatan serupa dapat ditingkatkan lagi.(*/nh)