JS, LIMAU - Kabag Ops Polres Tanggamus Kompol Bunyamin, SH. MH., memimpin langsung pencarian hari kedua tenggelamnya dua pengunjung pantai Muara Dua Pekon Ketapang Kecamatan Limau, Minggu (23/8/20).
Dalam pencarian itu,
Basarnas menggunakan metode penyisiran perairan menggunakan perahu serta penyisiran area pinggir pantai sejauh 5 kilometer dari titik tenggelamnya dua korban.
Pencarian melibatkan penyelam tradisonal warga setempat serta rayonisasi personel Polsek Limau, Cukuh Bala, Kota Agung dan Pematang Sawa bergabung bersama TNI, Polair, BPBD dan Tagana.
Hingga pukul 17.00 Wib, dimana waktu pencarian diatas perairan yang ditentukan oleh Basarnas berakhir, pencarian dihentikan sementara dan dilanjutkan pencarian manual di pinggir pantai.
Kabag Ops Kompol Bunyamin mengatakan, pencarian dilakukan dengan pencarian manual di pinggir pantai melibatkan personel gabungan serta pencarian diatas perairan menggunakan dua perahu milik Basarnas.
"Pencarian dilaksanakan secara gabungan bersama instansi terkait serta masyarakat di Pekon Ketapang Kecamatan Limau," kata Kompol Bunyamin mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya, SIK.
Lanjut Kabag, pencarian selanjutnya akan dilakukan secara manual di pinggir pantai dengan harapan jenazah terbawa arus ke pinggir laut. "Mudah-mudahan jenazah dapat terbawa arus ke pinggir pantai, sehingga pencarian akan dilanjutkan nanti malam," ujarnya.
Kesempatan itu Kabag menghimbau kepada masyarakat nelayan jika mengetahui adanya jenazah agar segera menginformasikan kepada petugas terdekat.
"Terkait telah terjadi 2 orang terseret gelombang dipantai Ketapang, kami himbau bilamana warga menemukan adanya penemuan mayat agar segera diinfokan ke Polsek terdekat", himbaunya.
Sementara itu, menurut Danpos SAR Kota Agung Heri Amsoni bahwa pihaknya menerjunkan dua unit perahu karet guna menyisir perairan area tenggelamnya dua korban.
"Personel Basarnas diterjunkan sebanyak 8 orang dengan dua perahu karet," kata Heri.
Ditambahkannya, area pencarian pada pukul 07.30 Wib hingga pukul 11.30 Wib dilaksanakan pada area 2 mil ke arah timur maupun barat. Namun siang harinya diperluas ke arah timur sepanjang 3 mil.
"Pencarian siang diperluas menjadi 3 mil ke arah timur namun belum ditemukan. Nanti malam akan dilanjutkan pencarian dipinggir laut menggunakan alat penerang," tutupnya. (*/MS)
